Friday, November 2, 2012

ASPEK KETRAMPILAN BERBAHASA


  • Menyimak / mendengarkan 
  • Berbicara
  • Membaca
  • Menulis
 MACAM-MACAM MEMBACA

  • Sekilas
  • Cepat
  • Dalam hati
  • Nyaring
  • Indah
PENGERTIAN PARAGRAF

  • Paragraf adalah gabungan dari beberapa kalimat tunggal 

macam-macam paragraf :1.deduktif.
                                         2.induktif.
                                         3.variatif.
                                         4.naratif .
KARYA SATRA

Karya sastra adalah Hasil cipta rasa dan karsa manusia yang berwujud seni,
 karya sastra ada 3 macam : 1.puisi
                                             2.prosa
                                             3.drama

PENGERTIAN PANTUN

 Pantun adalah karangan yang berbentuk cerita / tidak terbentur peraturan

Pantun ada 5 macam : 1. pantun percintaan
                                    2. pantun nasehat
                                    3. pantun agama
                                    4. pantun teka teki
                                    5  pantun jenaka







IPA

Asam 
Buah-buahan yang masih muda pada umumnya berasa masam. Sebenarnya rasa masam dalam buah-buahan tersebut disebabkan karena zat kimia yang terkandung di dalamnya yang biasa disebut asam. Secara kimia, asam adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan ion hidrogen (H+). Asam akan terionisasi menjadi ion hidrogen dan ion sisa asam yang bermuatan negatif. Beberapa asam yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti  : 
  1. Asam asetat
  2. Asam askorbat
  3. Asam sitrat
  4. Asam borat
  5. Asan karbonat
  6. Asam klorida
  7. Asam nitrat
  8. Asam fosfat
  9. Asam sulfat
  10. Asam tatrat
  11. Asam malat
  12. Asam formiat
  13. Asam laktat
  14. Asam benzoat
Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel 2.1 berikut ini.


 Tabel 2.1 Beberapa asam yang dikenal
No.
Nama asam
Terdapat dalam
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
Asam asetat
Asam askorbat
Asam sitrat
Asam borat
Asan karbonat
Asam klorida
Asam nitrat
Asam fosfat
Asam sulfat
Asam tatrat
Asam malat
Asam formiat
Asam laktat
Asam benzoat
Larutan cuka
Jeruk, tomat, sayuran
Jeruk
Larutan pencuci mata
Minuman berkarbonasi
Asam lambung, obat tetes mata
Pupuk, peledak ( TNT )
Deterjen, pupuk
Baterai mobil, pupuk
Anggur
Apel
Sengatan lebah
Keju
Bahan pengawet makanan


2. Basa Basa adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan ion hidroksida (OH-). Ion hidroksida terbentuk karena senyawa hidroksida dapat mengikat satu elektron pada saat dimasukkan ke dalam air. Basa dapat menetralisir asam (H+) sehingga dihasilkan air (H2O). Sabun merupakan salah satu zat yang bersifat basa. Perhatikan tabel 2.2 berikut ini! 



Tabel 2.2 Beberapa Basa yang dikenal
No.
Nama basa
Terdapat dalam
1
2
3
4

Aluminium hidroksida
Kalsium hidroksida
Magnesium hidroksida
Natrium hidroksida
Deodoran, antasid
Mortar dan plester
Obat urus-urus, antasid
Bahan sabun


Sifat asam berbeda dengan sifat Basa suatu zat. Perbedaan Sifat Asam dan Basa dapat kamu lihat pada tabel 2.3 berikut ini. 



Tabel 2.3 Perbedaan Sifat Asam dan sifat basa
No.
Asam
Basa
1
2


3

4




5
Senyawa asam bersifat korosif.
Sebagian besar reajsi dengan logam
menghasilkan H2
Senyawa asam memiliki rasa asam.
Dapat mengubah warna zat yang dimiliki oleh
zat lain (dapat dijadikan indikator asam atau
basa).
Menghasilkan ion H+ dalam air.
Senyawa Basa bersifat merusak kulit (kaustik )
Terasa licin di tangan, seperti sabun.


Senyawa Basa terasa pahit.

Dapat mengubah warna zat lain. (warna yang
dihasilkan berbeda dengan asam).



Menghasilkan ion OH-dalam air.


3. Garam 

Garam adalah senyawa yang terbentuk dari reaksi asam dan basa. Terdapat beberapa contoh garam, antara lain: NaCl, CaCl2, ZnSO4, NaNO2, dan lain-lain. Dalam kehidupan sehari–hari tentu kamu tidak asing dengan garam. Contoh garam adalah garam dapur (NaCl) yang biasa digunakan untuk keperluan memasak. Tahukah kamu dari mana garam dapur tersebut diperoleh? Garam dapur dapat diperoleh dari air laut. Petani garam membuatnya dengan cara penguapan dan kristalisasi. Garam yang diperoleh kemudian diproses iodisasi (garam kalium, KI) sehingga diperoleh garam beriodium. Garam dapur juga dapat diperoleh dengan cara mencampur zat asam dan basa. Mengapa demikian? Asam bereaksi dengan Basa membentuk zat netral dan tidak bersifat asam maupun basa. Reaksi antara asam dan Basa dinamakan reaksi netralisasi. Sebagai contoh asam klorida bereaksi dengan natrium hidroksida (soda api) akan membentuk garam dapur dan air. Jika dengan menggunakan proses penguapan, maka air akan menguap dan tersisa endapan garam dapur saja. 



HCl     +    NaOH        →         NaCl        +          H2O
Asam        Basa               Garam dapur             Air



Reaksi kimia yang dapat menghasilkan garam, antara lain: • Asam + Basa menghasilkan garam + air • Basa + oksida asam menghasilkan garam + air • Asam + oksida Basa menghasilkan garam + air • Oksida asam + oksida Basa menghasilkan garam • Logam + asam menghasilkan garam + H2 



Tabel 2.4 Beberapa garam yang dikenal
No.
Nama garam
Rumus
Nama Dagang
Manfaat
1
2
3
4
5
6
7
Natrium klorida
Natrium bikarbonat
Kalsium karbonat
Kalium nitrat
Kalium karbonat
Natrium fosfat
Amonium klorida
NaCl
NaHCO3
CaCO3
KNO3
K2CO3
Na3PO4
NH4Cl
Garam dapur
Baking soda
Kalsit
Saltpeter
Potash
TSP
Salmiak
Penambah rasa makan
Pengembang kue
Cat tembok dan bahan karet
Pupuk, bahan peledak
Sabun dan kaca
Deterjen
Baterai kering


Reaksi penetralan berguna bagi manusia, antara lain produksi asam lambung (HCl) yang berlebihan dapat dinetralkan dengan menggunakan senyawa Basa Mg(OH)2. Para petani menggunakan reaksi penetralan agar tanah yang terlalu asam dan tidak baik bagi tanaman dapat menjadi netral dengan menambahkan senyawa Basa Ca(OH)2 atau air kapur. Pasta gigi mengandungBasa berfungsi untuk menetralkan mulut kita dari asam, yang dapat merusak gigi dan menimbulkan bau mulut.

sejarah

Sebenarnya ada istilah lain untuk menamakan zaman Praaksara yaitu zaman Nirleka, Nir artinya tidak ada dan leka artinya tulisan, jadi zaman Nirleka zaman tidak adanya tulisan. Batas antara zaman Praaksara dengan zaman sejarah adalah mulai adanya tulisan. Hal ini menimbulkan suatu pengertian bahwa Praaksara adalah zaman sebelum ditemukannya tulisan, sedangkan sejarah adalah zaman setelah adanya tulisan. Berakhirnya zaman Praaksara atau dimulainya zaman sejarah untuk setiap bangsa di dunia tidak sama tergantung dari peradaban bangsa tersebut. Salah satu contoh yaitu bangsa Mesir + tahun 4000 SM masyarakatnya sudah mengenal tulisan, sehingga + tahun 4000 bangsa Mesir sudah memasuki zaman sejarah
Gambar berikut: Hubungan zaman praaksara dan zaman sejarah

Sumber informasi zaman praaksara

Sumber informasi yang dapat digunakan untuk mengetahui kehidupan zaman praaksara:
1. Fosil
2. Artefak
Fosil adalah sisa-sisa makhluk hidup yang telah membatu karena adanya proses kimiawi. Fosil merupakan peninggalan masa lampau yang sudah tertanam ratusan peninggalan masa lampau yang sudah tertanam ratusan bahkan ribuan tahun di dalam tanah.
Contoh fosil antara lain fosil manusia, fosil binatang, fosil pepohonan (tumbuhan).
Gambar fosil manusia
Selain fosil yang menjadi sumber Praaksara juga terdapat artefak yaitu peninggalan masa lampau berupa alat kehidupan/hasil budaya yang terbuat dari batu, tulang, kayu dan logam
Gambar artefak dari batu

Pembabakan zaman praaksara

1.  Pembabakan Zaman Praaksara berdasarkan Geologi
Geologi adalah ilmu yang mempelajari bumi secara keseluruhan. Berdasarkan geologi, terjadinya bumi sampai sekarang dibagi ke dalam empat zaman. Zaman-zaman tersebut merupakan periodisasi atau pembabakan Praaksara yang terdiri dari:
a.   ARKAEKUM/zaman tertua
Zaman ini berlangsung kira-kira 2500 juta tahun, pada saat itu kulit bumi masih panas, sehingga tidak ada kehidupan. Dari penjelasan ini tentu Anda ingin bertanya kapan muncul kehidupan? Untuk itu simak uraian berikutnya.
b.  PALEOZOIKUM/zaman primer atau zaman hidup tua
Zaman ini berlangsung 340 juta tahun. Makhluk hidup yang muncul pada zaman ini seperti mikro organisme, ikan, ampibi, reptil dan binatang yang tidak bertulang punggung. Untuk lebih mengenal bintang-binatang tersebut amatilah gambar berikut ini.
c.   MESOZOIKUM/zaman sekunder atau zaman hidup pertengahan
Zaman ini berlangsung kira-kira 140 juta tahun. Pada zaman pertengahan ijenis reptil mencapai tingkat yang terbesar sehingga pada zaman ini sering disebut juga dengan zaman reptil. Amati gambar berikut:
Setelah berakhirnya zaman sekunder ini, maka muncul kehidupan yang lain yaitu jenis burung dan binatang menyusui yang masih rendah sekali tingkatannya. Sedangkan jenis reptilnya mengalami kepunahan. Selanjutnya berlangsunglah zaman hidup baru
d.  NEOZOIKUM/zaman hidup baru
Zaman ini dibedakan menjadi 2 zaman, yaitu:
1)  Tersier/zaman ketiga
Zaman ini berlangsung sekitar 60 juta tahun. Yang terpenting dari zaman ini ditandai dengan berkembangnya jenis binatang menyusui seperti jenis primat, contohnya kera.
2)  Kuartier/zaman keempat
Zaman ini ditandai dengan adanya kehidupan manusia sehingga merupakan zaman terpenting. Dan zaman ini dibagi lagi menjadi dua zaman yaitu yang disebut dengan zaman Pleistocen dan Holocen

Manusia purba di Indonesia

Manusia yang hidup pada zaman Praaksara sekarang sudah berubah menjadi fosil. Fosil manusia yang ditemukan di Indonesia dalam perkembangan terdiri dari beberapa jenis. Hal ini diketahui dari kedatangan para ahli dari Eropa pada abad ke-19, di mana mereka tertarik untuk mengadakan penelitian tentang fosil manusia di Indonesia. Penyelidikan fosil manusia selain dilakukan oleh orang-orang eropa, juga dilakukan oleh para ahli dari Indonesia, yaitu seperti Prof. Dr. Sartono, Prof. Dr. teuku Jacob, Dr. Otto Sudarmadji dan Prof. Dr. Soejono.
Jenis-jenis Manusia purba di Indonesia:
a.   Meganthropus
Seperti yang telah diuraikan pada materi sebelumnya, Von Koenigswald menemukan tengkorak di Desa Sangiran tahun 1941. Tengkorak yang ditemukan berupa tulang rahang bawah, dan gigi geliginya yang tampak mempunyai batang yang tegap dan geraham yang besar-besar. Dari penemuan tersebut, maka oleh Von Koenigswald diberi nama Meganthropus Palaeojavanicus yang artinya manusia raksasa tertua dari Pulau Jawa. Fosil tersebut diperkirakan hidupnya antara 20 juta - 15 juta tahun yang lalu, dan berasal dari lapisan Jetis.
b.  Pithecanthropus/Homo Erectus
Dengan kedatangan Eugene Dubouis ke Pulau jawa tahun 1890 di Trinil, Ngawi ditemukan tulang rahang, kemudian tahun 1891 bagian tengkorak dan tahun 1892 ditemukan tulang paha kiri setelah disusun hasil penemuan fosil-fosil tersebut oleh Eugene Dubouis diberi nama Pithecanthropus Eractus artinya manusia kera yang berjalan tegak. Dan sekarang fosil tersebut dinamakan sebagai Homo Erectus dari Jawa. Homo Erectus hidupnya diperkirakan antara 1,5 juta - 500.000 tahun yang lalu dan berasal dari Pleistocen tengah atau lapisan Trinil
c.   Homo Sapiens
Homo Sapiens adalah jenis manusia purba yang memiliki bentuk tubuh yang sama dengan manusia sekarang. Mereka telah memiliki sifat seperti manusia sekarang. Kehidupan mereka sangat sederhana, dan hidupnya mengembara.
Jenis fosil Homo Sapiens yang ditemukan di Indonesia terdiri dari:
1.   Fosil manusia yang ditemukan di daerah Ngandong lembah Sungai Bengawan Solo tahun 1931 - 1934. Fosil ini setelah diteliti oleh Von Koenigswald dan Weidenreich diberi nama Homo Sapiend Soloensis (Homo Soloensis).
2.   Fosil manusia yang ditemukan di Wajak (Tulung Agung) tahun 1889 oleh Van Reitschotten diteliti oleh Eugene Dubouis kemudian diberi nama menjadi Homo Sapiens Wajakensis

Perkembangan kehidupan zaman praaksara

Berikut ini Anda akan mengikuti paparan perkembangan manusia Indonesia yang hidup pada zaman Praaksara. Kehidupan masyarakat (manusia) pada zaman Praaksara terbagi menjadi 3 periode, yaitu:
a.   Masa berburu dan mengumpulkan makanan
Pada masa ini secara fisik manusia masih terbatas usahanya dalam menghadapi kondisi alam. Tingkat berpikir manusia yang masih rendah menyebabkan hidupnya berpindah-pindah tempat dan menggantungkan hidupnya kepada alam dengan cara berburu dan mengumpulkan makanan
b.  Masa bercocok  tanam
Pada masa ini kemampuan berpikir manusia mulai berkembang. Sehingga timbul upaya menyiapkan persediaan bahan makanan yang cukup dalam suatu masa tertentu. Dalam upaya tersebut maka manusia bercocok tanam dan tidak lagi tergantung kepada alam.
c.   Masa perundagian
Pada masa ini masyarakat sudah mengenal teknik-teknik pengolahan logam. Pengolahan logam memerlukan suatu tempat serta keahlian khusus. Tempat untuk mengolah logam dikenal dengan nama perundagian dan orang yang ahli mengerjakannya dikenal dengan sebutan Undagi

Peninggalan budaya zaman praaksara

1)   Batu Tua/Palaeolithikum
Merupakan suatu masa di mana hasil buatan alat-alat dari batunya masih kasar dan belum diasah/diupam, sehingga bentuknya masih sederhana.
Contohnya: kapak genggam
2)  Batu Tengah Madya/Mesolithikum
Merupakan masa peralihan di mana cara pembuatan alat-alat kehidupannya lebih baik dan lebih halus dari zaman batu tua.
Contohnya: Pebble/Kapak Sumatera
3)  Batu Muda/Neolithikum
Merupakan suatu masa di mana alat-alat kehidupan manusia dibuat dari batu yang sudah dihaluskan, serta bentuknya lebih sempurna dari zaman sebelumnya.
Contohnya: kapak persegi dan kapak lonjong


Kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia

Thursday, November 1, 2012

MACAM PARAGRAF

ASPEK KETRAMPILAN BERBAHASA: 

  • mendengarkan/menyimak.
  • berbicara
  • membaca
  • menulis
MACAM-MACAM MEMBACA

  • sekilas
  • cepat
  • dalam hati
  • nyaring
  • indah
MACAM - MACAM KARANGAN

  • narasi
  • diskripsi
  • argumentasi
  • persuasi
  • eksposisi
KARYA SASTRA

KARYA SASTRA adalah hasil cipta rasa dan kasa manusia yang berwujud seni.

karsa: kehendak atau ide 

MACAM-MACAM K.S:
  • pantun
  • karangan
  • syair
  • lagu
PANTUN adalah karangan yang berbentuk cerita/tidak terbentur peraturan, pantun ada 5 macam yaitu:

  • Pantun nasehat
  • Pantun jenaka
  • Pantun agama
  • Pantun percintaan
  • Pantun teka teki